Akhirnyaa.. setelah berhari-hari negara api itu padam juga 😁. Kali ini aku ingin share pengalaman gimana lika-liku perjalanan dan obrolan santai bareng suami yang sampai pada keputusan untuk mengkhitan anak kami di usia yang masih terbilang nanggung.. karena fase toddler ini ( 12-36 bulan) dimana anak terlalu tua disebut bayi, dan terlalu muda disebut anak-anak. Aktifitas yang didominasi pada usia toddler ini adalah berjalan, berlari, memanjat, meraih, dan berbicara. Pokoknya perkembangan fisik anak lagi tumbuh sangat pesat, koordinasi saraf nya juga sama. Intinya sih kemampuan fisik, mental dan bahasanya itu yang berkembang paling aktif makanya rasa ingin tahunya sangat tinggi bangeeet, jiwa eksplorasi nya lagi menggebu-gebu dan emosionalitasnya lagi engga stabil makanya di usia segini gak sedikit anak menunjukan tantrumnya. Pasti yang lagi pada punya anak toddler ngerasain gimana rasanya jagain anak toddler yang gak mau diem, lari sana lari sini, manjat sana, manjat sini 😂 kebayang gak kalau di usia segini mereka di khitan ??
Lanjutkan membaca “Pengalaman Khitan Anak Toddler”